Omeprazole

14.58

Komposisi:
Tiap kapsul mengandung :
Omeprazole pellet setara dengan Omeprazole 20 mg

Farmakologi
Omeprazole merupakan antisekresi, turunan benzimidazole, yang bekerja menekan sekresi asam lambung dengan menghambat aktivitas enzim H/K ATPase (pompa proton) pada permukaan kelenjar sel pariental gastrik pada pH<4. Omeprazole yang berikatan dengan proton (H) secara cepat akan diubah menjadi sulfonamida, suatu penghambat proton yang aktif. penggunaan Omeprazole secara oral menghambat sekresi asam lambung basal dan stimulasi pentagastrik.

Indikasi :
  • Pengobatan jangka pendek pada tukak duodenal dan yang tidak responsif terhadap obat-obat antagonis reseptor H-2.
  • Pengobatan jangka pendek tukak lambung.
  • Pengobatan refluks esofagitis erif/ulceratif yang telah didiagnosa melalui endoskopi.
  • Pengobatan jangka lama sindroma zollinger - ellison.
Kontra Indikasi
  • Penderita yang hipersensitif terhadap Omeprazole.
Interaksi Obat
  • Omeprazole dapat memperpanjang eliminasi obat-obat yang dimetabolisme melalui sitokrom P450 di dalam hati yaitu: Diazepam, Fenitoin dan Warfarin. Pemantauan penderita yang juga mendapatkan pengobatan fenitoin atau warfarin.
  • Tidak ditemukan interaksi dengan Propanolol dan Teofilin.
  • Omeprazole mengurangi absorpsi obat-obat yang absorpsinya dipengaruhi oleh pH lambung yaitu; Ketokonazole, ester, Ampisilin, garam besi.
Efek Samping
Omeprazole umumnya dapat ditoleransi dengan baik. pada dosis besar dan penggunaan yang lama kemungkinan dapat menstimulasi pertumbuhan sel ECL (Enterochromaffin-likecells). Pada penggunaan jangka panjang perlu diperhatikan adanya pertumbuhan bakteri yang berlebihan di saluran cerna.

Peringatan dan Perhatian
  • Pada penggunaan jangka panjang Omeprazole perlu diwaspadai efek sustained hypochlorhydria dan hipergastrinemia.
  • Untuk dosis lebih dari 80 mg per hari, dosis harus dibagi dua kali sehari.
  • Omeprazole sebaiknya tidak diberikan selama masa kehamilan dan menyusui kecuali apabila penggunaannya dianggap penting.   
Dosis
Dosis yang dianjurkan : 20 mg atau 40 mg sekali sehari ditelan utuh dengan air.
  • Pada penderita dengan gejala tukak duodenal : pengobatan dan penyembuhan berlangsung dalam waktu 2 minggu. Bagi penderita yang belum sembuh dalam tahap pengobatan awal ini, biasanya memerlukan periode pengobatan 2 minggu.
  • Pada penderita dengan gejala tukak lambung atau refluks esofagitis erosif/ulceratif: pengobatan dan penyembuhan memerlukan waktu 4 minggu bagi penderita yang belum sembuh dibutuhkan sekitar 4 minggu lagi.
  • Pada penderita yang sukar disembuhkan dengan pengobatan lain diperlukan 40 mg sekali sehari dan biasanya kesembuhan dapat tercapai dalam waktu 4 minggu (bagi penderita tukak duodenal) atau 8 minggu (bagi penderita tukak lambung atu refluks esofagitis erosif/ulceratif).
  • Pada penderita sindroma Zollinger Ellison : dosis awal 20 - 160 mg sekali sehari, dosis ini harus disesuaikan untuk masing-masing penderita dan pengobatan sebaiknya hanya diberikan selama diindikasikan secara klinis. Untuk dosis lebih dari 80 mg per hari dosis harus dibagi dua kali sehari. Omeprazole kapsul hendaknya diminum sebelum makan. 
  • Kapsul ini hendaknya jangan dibuka, dikunyah atau dihancurkan tetapi harus ditelan seluruhnya.
  • Pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati; tidak diperlukan dosis khusus.
  • Pasien usia lanjut; tidak diperlukan penyesuaian dosis.
  • Penggunaan pada anak-anak belum ada pengalaman.

Anda sedang membaca artikel tentang Omeprazole dan anda bisa menemukan artikel Omeprazole ini dengan url http://ahli-farmasi.blogspot.com/2012/02/omeprazole.html, diperbolehkan menyebarluaskan atau mengcopy paste jika artikel Omeprazole ini sangat bermanfaat, tetapi jangan lupa untuk mencantumkan link Omeprazole sebagai sumbernya.

Jangan Lupa Berkunjung Kembali Kesini



free counters

Baca Juga :

Posting Komentar

berikan komentar anda disini agar pengetahuan kita sama-sama bertambah

-->